Dekorasi dinding merupakan salah satu elemen penting yang harus ada di dalam rumah karena bisa memperindah dan mempercantik tampilan interior rumah. Pemilik rumah yang ingin membuat dekorasi dinding harus menggunakan material yang berkualitas, seperti akrilik lembaran.
Material ini harus digunakan karena sangat mudah dibentuk menjadi berbagai macam jenis dekorasi dinding. Proses pembuatan dekorasi tersebut dengan material akrilik bisa dilihat selengkapnya berikut ini.
Tata Cara Membuat Dekorasi Dinding dari Akrilik Lembaran
Akrilik lembaran banyak dijadikan sebagai dekorasi dinding bukan saja dikarenakan kemudahan pembentukannya saja tetapi juga dikarenakan fleksibilitasnya dan warnanya yang beragam. Untuk yang belum pernah membuat dekorasi dengan material tersebut sebaiknya pelajari tata cara pembuatan dekorasi dinding berbahan akrilik lembaran berikut ini.
Membuat Desain
Hal pertama yang perlu dilakukan adalah membuat desain dan menentukan konsep dekorasi dinding yang ingin dibuat. Ada berbagai macam pilihan desain yang bisa dipilih, mulai dari abstrak, geometris sampai dengan representative.
Pemilik rumah yang ingin membuat desain bisa mencari inspirasi di internet atau membaca buku desain. Setelah menemukan desain yang diinginkan, selanjutnya tinggal membuat sketsa kasar agar bisa memvisualisasikan ide yang dimiliki. Pastikan dalam membuat desain harus mempertimbangkan warna, ukuran dan bentuk sesuai ruangan.
Memilih Akrilik Lembaran
Selanjutnya, pemilik rumah harus memilih material akrilik yang akan digunakan. Saat memilih material ini harus benar-benar berhati-hati karena akrilik lembaran yang tersedia di pasaran memiliki warna dan ketebalan yang berbeda-beda. Pilihlah akrilik lembaran sesuai dengan desain yang sudah dibuat.
Kalau tujuannya ingin membuat dekorasi yang transparan maka gunakanlah akrilik yang transparan atau warnanya jernih. Kalau desain dekorasinya berwarna bisa memakai akrilik yang warnanya disesuaikan dengan desain dekorasi. Pastikan akrilik lembaran yang dipilih memiliki ketebalan dan kekuatan yang tepat agar proses pembuatan dekorasi menjadi lebih mudah
Baca juga : 9 Kelebihan dan Kekurangan Akrilik Lembaran
Membuat Pola di Akrilik Lembaran
Setelah mempunyai desain dan material, selanjutnya tinggal membuat desain atau pola di permukaan akrilik lembaran. Pemilik rumah bisa menggunakan spidol atau cat khusus akrilik untuk melukis pola. Kalau desainnya terlalu rumit sebaiknya gunakan teknik vinyl cutting atau printing untuk mendapatkan hasil yang presisi.
Setelah selesai menggambar pola, selanjutnya potong akrilik lembaran sesuai dengan pola yang ada. Saat melakukan pemotongan ini sebaiknya gunakan gergaji tangan atau gergaji listrik yang sudah di desain khusus untuk memotong material akrilik. Saat melakukan proses pemotongan sebaiknya gunakan masker dan kaca pelindung agar tidak terluka akibat terkena potongan akrilik.
Melakukan Finishing
Setelah material sudah dipotong, berikutnya tinggal melakukan finishing yaitu menghaluskan tepi akrilik yang masih kasar. Untuk menghaluskan tepian bisa menggunakan alat penghalus khusus atau bisa juga memakai kertas ampelas yang tingkat kekasarannya sesuai. Haluskan setiap tepi akrilik agar tampilan dekorasi terlihat rapi dan juga aman untuk dipegang.
Setelah semuanya sudah rapi, selanjutnya lakukan perakitan dekorasi apabila dekorasi yang dibuat lebih dari satu bagian. Agar semua bagian bisa disatukan dengan sempurna maka perlu menggunakan lem akrilik untuk merakitkannya. Pastikan semua bagian dekorasi sudah terpasang dengan rapi dan kuat sebelum dipasang di dinding.
Baca juga : Panduan Memilih Bahan Dekorasi yang Sesuai
Melakukan Pemasangan Dekorasi
Setelah dekorasi atau pajangan sudah selesai dibuat maka langkah akhir yang harus dilakukan adalah memasang dekorasi di dinding. Agar dekorasi bisa terpasang dengan baik maka sebaiknya gunakan metode pemasangan yang tepat, seperti menggunakan paku atau sekrup. Pastikan pemasangan dilakukan secara hati-hati agar dekorasi tidak rusak atau jatuh saat dipasang.
Setelah dekorasi sudah terpasang, pemilik rumah dapat memberikan sentuhan akhir agar dekorasi terlihat lebih menarik. Contohnya adalah memberikan pencahayaan di belakang dekorasi agar tercipta efek yang dramatis dan estetis. Kalau ingin lebih bagus lagi sebaiknya tambahkan aksesoris yang sesuai dengan desain dekorasi.
Cara Merawat Dekorasi Dinding Akrilik
Agar dekorasi dinding bisa bertahan lama maka perlu melakukan perawatan rutin, seperti membersihkan dekorasi secara rutin. Saat membersihkan dekorasi sebaiknya gunakan mikrofiber atau kain lembut agar saat membersihkan debu maupun kotoran tidak merusak permukaan dekorasi akrilik. Selain itu, usahakan untuk menggunakan sabun atau cairan pembersih yang tidak mengandung bahan kimia keras.
Kalau sampai menggunakan pembersih yang memiliki kandungan alkohol atau amonia biasanya permukaan akrilik cepat sekali rusak. Jadi kalau ingin aman sebaiknya pakai pembersih untuk perabotan yang dicampur dengan air hangat. Setelah dibersihkan, sebaiknya jangan meletakkan dekorasi di tempat yang terkena sinar matahari atau UV secara langsung.
Meskipun dekorasi dari akrilik terkenal memiliki daya tahan yang cukup bagus terhadap sinar UV tapi kalau terlalu sering dibiarkan terkena sinar tersebut bisa menyebabkan warna dekorasi cepat memudar. Jadi kalau ingin tampilan dekorasi terlihat tetap menarik dalam kurun waktu yang lama sebaiknya pasang di sudut ruangan saja.